Mari kita ingat-ingat kembali seputar pengertian tentang design permodelan grafik. Design biasanya diartikan sebagai suatu seni dalam membuat sesuatu rancangan yang memiliki nilai keindahan dan kreatifitas. Lalu permodelan diartikan sebagai proses untuk membuat benda atau objek tampil seperti suatu benda yang hidup. Sedangkan grafik sering kali dihubungkan dengan komputer yang mengacu pada garis, bangun datar, bagun ruang serta gambar-gambar lainnya. Jadi dapat diartikan design permodelan grafik adalah Jadi, Desain Permodelan Grafik adalah Proses untuk membuat dan menciptakan obyek baru berupa seni terapan, arsitektur, dan berbagai pencapaian kreatif lainnya yang direkayasa perangkat lunak merupakan suatu hal yang dilakukan di tahapan awal untuk pembuatan,penyimpanan,dan manipulasi model dan citra.
Terkait berkembangnya teknologi dan daya kreatifitas manusia teknologi komputerisasi terutama dalam bidang design permodelan grafis juga berevolusi. Sebelumnya manusia menggunakan gambaran suatu bangun ruang atau rancangan baju dan karya lainnya menggunakan kertas yang dimana kita ketahui hal itu sangat menyita waktu, tenaga dan biaya. Akan tetapi sekarang setelah berkembangnnya teknologi semua sudah dapat terkomputerisasi dengan tetap menggunakan konsep design permodelan grafik.
Sesuai dengan obyek dan basisnya, proses ini secara keseluruhan dikerjakan di komputer. Ada beberapa aspek yang harus dipertimbangkan bila membangun model obyek, kesemuanya memberi kontribusi pada kualitas hasil akhir. Hal-hal tersebut meliputi metoda untuk mendapatkan atau membuat data yang mendeskripsikan obyek, tujuan dari model, tingkat kerumitan, perhitungan biaya, kesesuaian dan kenyamanan, serta kemudahan manipulasi model. Bitmap dan Vektor merupakan salah satu jenis dari konsep pemodelan grafik yang ada, dimana keduanya memiliki kaitan dan juga perbedaan dalam hal fugsi dan juga penggunaannya.
VEKTOR
Gambar vektor merupakan gambar digital yang berbasiskan persamaan matematis. Gambar Vektor terdiri dari penggabungan koordinat-koordinat titik menjadi garis atau kurva yang kemudian diubah menjadi sebuah objek, sehingga gambar tidak menjadi pecah walaupun diperbesar atau diperkecil. Gambar vektor umumnya memiliki ukuran yang lebih kecil bila dibandingkan dengan gambar bitmap karena biasanya bertujuan untuk meminimalisasi penggunaan tempat penyimpanan data. Informasi yang digunakan diantaranya adalah posisi titik awal, titik akhir dan arahnya
yang dihitung berdasarkan metode matematika (Bezier,Spline,NURBS,
dll) sehingga dapat diperbesar dan diperkecil tanpa merusak kualitasnya.
yang dihitung berdasarkan metode matematika (Bezier,Spline,NURBS,
dll) sehingga dapat diperbesar dan diperkecil tanpa merusak kualitasnya.
Kelebihan grafis vektor antara lain yaitu :
- ruang penyimpanan untuk objek gambar lebih efisien,
- objek gambar vektor dapat diubah ukuran dan bentuknya tanpa menurunkan mutu tampilannya,
- dapat dicetak pada resolusi tertingi printer anda,
- menggambar dan menyunting bentuk vektor relatif lebih mudah dan menyenangkan.
Sedangkan kekurangan grafis vector yaitu tidak dapat menghasilkan objek gambar vektor yang prima ketika melakukan konversi objek gambar tersebut dari format bitmap.
Contoh program yang digunakan dalam pembuatan gambar vektor antara lain CorelDraw, Adobe Illustrator, Macromedia Freehand , ACD Canvas — (Deneba Canvas)
BITMAP
Gambar bitmap atau yang sering juga disebut raster adalah sebuah struktur data yang mewakili susunan piksel warna yang ditampilkan pada layar monitor, kertas atau media tampilan lainnya.
Secara teknis gambar bitmap digambarkan dengan lebar dan tinggi dalam piksel dan dalam angka bit per piksel.
Gambar bitmap sangat bergantung pada resolusi. Jika gambar diperbesar maka gambar akan tampak kurang halus sehingga mengurangi detailnya.
Selain itu gambar bitmap akan mempunyai ukuran file yang lebih besar. Semakin besar resolusi gambar akan semakin besar pula ukuran filenya. Bitmap sesuai untuk dunia fotografi dan lukisan digital karena bitmap menghasilkan gradasi warna dengan sangat baik.
Format Bitmap memiliki resolusi yang tidak bebas/ terbatas, bitmap me-representasi pixel dalam jumlah yang terbatas. Gambar berformat bitmap hanya tampil sempurna dalam ukuran aktualnya saja. Ketika di-skala, gambar bitmap akan terlihat kasar bergerigi dan kehilangan kualitas, pun ketika ter-display di monitor, dicetak dalam resolusi yang lebih tinggi melebihi resolusi aslinya.
Kelebihan grafis bitmap antara lain yaitu :
- dapat ditambahkan efek khusus tertentu sehingga dapat membuat objek tampil sesuai keinginan,
- dapat menghasilkan objek gambar bitmap dari objek gambar vektor dengan cara mudah dan cepat,
- mutu hasilnya pun dapat ditentukan.
Sedangkan kelemahan grafis bitmap yaitu objek gambar tersebut memiliki permasalahan ketika diubah ukurannya, khususnya ketika objek gambar diperbesar, efek yang diidapat dari objek berbasis bitmap yakni akan terlihat pecah atau berkurang detailnya saat dicetak pada resolusi yang lebih rendah.
Beberapa format file bitmap yang populer adalah BMP, PCX ,TIFF. JPEG, GIF, dll. Software yang digunakan adalah Adobe Photoshop, Corel Photopaint, MS Paint
CONTOH GAMBAR :
Gambar Bitmap |